35 Contoh Tindakan Disiplin di Sekolah, Keluarga, dan Masyarakat

Diposting pada

Tindakan Disiplin

Sebelum kita membahas mengenai contoh tindakan disiplin baik di sekolah, lingkungan keluarga maupun dalam kehidupan masyarakat, sebaiknya kita bahas dulu tentang bagaimana tindakan sosial tersebut bisa dikatakan sebagai tindakan disiplin. Pada dasarnya tindakan disiplin seseorang tidak muncul begitu saja, melainkan melalui proses dari pembiasaan dan latihan.

Pembiasaan dan latihan yang dimaksud adalah membiasakan dan melatih diri untuk selalu tepat janji dan patuh terhadap peraturan atau ketentuan yang berlaku serta hal tersebut dilakukan secara konsisten sehingga akan membentuk pribadi yang disiplin di setiap waktu. Terlepas daripada itu semuanya disiplin memberikan nilai positif kepada setiap orang untuk memperoleh cita-cita maupun keinginan yang diwujudukan.

Disiplin

Disiplin adalah tindakan yang terbentuk melalui serangkaian proses perilaku yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan, dan ketertiban. Dengan kata lain, tindakan disiplin adalah tindakan seseorang yang patuh terhadap peraturan dan pengawasan.

Contoh Disiplin

Berikut ini masing-masing contoh tindakan disiplin di sekolah, keluarga dan masyarakat yang bisa dilihat dalam kehidupan sehari-hari. Antara lain;

  1. Disiplin di Sekolah

Contoh Disiplin di Sekolah
Disiplin di Sekolah

Lingkungan sekolah merupakan tempat belajar bagi para siswa maupun siswi, di tempat ini juga mereka tidak hanya belajar tentang ilmu pengetahuan melainkan juka belajar mengenai sikap salah satunya adalah sikap disiplin. Pembiasaan sikap disiplin secara tidak langsung diajarkan di sekolah mulai dari masuk sekolah hingga pulang sekolah.

Dengan diajarkan sikap disiplin maka anak akan terlatih untuk lebih menghargai waktu, anak akan lebih taat terhadap kebaikan, dan menumbhkan rasa kepedulian terhadap sesama. Adapun contoh lingkungan sekolah yang terkait penggunaan pada disiplin antara lain adalah sebagai berikut:

  1. Berangkat sekolah tepat waktu
  2. Mengerjakan tugas sekolah dengan baik dan tepat waktu
  3. Melaksanakan dan menaati tata tertib di sekolah
  4. Berlaku sopan dan santun terhadap semua warga sekolah
  5. Memakai seragam sekolah dengan benar dan rapi
  6. Memperhatikan pelajaran dengan teliti
  7. Apabila ingin keluar harus minta izin kepada guru terlebih dahulu
  8. Duduk dengan tertib dan rapi
  9. Tidak memancing keributan dan tidak membuat gaduh suasana kelas
  10. Melasanakan tugas piket bila sudah tiba gilirannya.
  11. Membayar uang kas kelas yang telah ditentukan bersama
  12. Izin ketika tidak berangkat kesekolah dengan alasan yang jujur
  1. Disiplin di Keluarga

Contoh Disiplin di Rumah
Disiplin di Keluarga

Tak hanya di sekolah atau lingkungan pendidikan, tempat yang paling penting untuk menanamkan sikap disiplin adalah di rumah. Orang tua yang berperan sebagai guru di rumah, hendaknya mengajarkan anak-anaknya untuk bersikap disiplin sedari dini. Melalui pembiasaan disiplin sejak dini, maka anak akan biasa disiplin dalam kehidupan sehari-hari dan berlaku di semua lingkungan.

Tak hanya mengajarkan sikap disiplin, beragam contoh lingkungan keluarga juga harus memberi suri tauladan lewat perilaku mereka sendiri. Percuma jka hanya mengajarkan anak untuk displin tetapi orang tua tidak bersikap demikian. Adapun contoh tindakan disiplin di rumah adalah sebagai berikut :

  1. Disiplin dalam menjalankan ibadah
  2. Membantu pekerjaan rumah seperti menyapu, cuci baju, cuci piring, dan lain sebagainya
  3. Minta izin kepada orang tua jika hendak pergi
  4. Jika pergi, tidak pulang larut malam
  5. Selalu bangun pagi dan tidak mengulur-ulur waktu
  6. Menggunakan listrik dengan bijak dengan mematikannya ketika waktu pagi
  7. Menjaga kebersihan di lingkungan sekitar rumah baik di dalam maupun di luar rumah
  8. Selalu menjaga keamanan di sekitar lingkungan rumah
  9. Makan dengan teratur dan dengan makanan yang sehat
  10. Menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya ketika di rumah
  11. Menjaga nama baik keluarga dimanapun berada
  1. Disiplin di Lingkungan Masyarakat

Contoh Disiplin di Masyarakat
Disiplin di Masyarakat

Sikap disiplin sangat penting diterapkan oleh semua contoh lingkungan masyarakat, oleh karena itu di masyarakat terdapat peraturan-peraturan baik tertulis maupun tidak tertulis yang harus dilakukan oleh masyarakat. Adapun dari peraturan tersebut menimbulkan konsekuensi terhadap sikap disiplin masyarakat yang wajib untuk dilaksanakan.

Adapun sikap displin di dalam masyarakat meliputi disiplin tentang waktu dan disiplin tentang perilaku. Adapun contoh tindakan disiplin di lingkungan masyarakat adalah:

  1. Memenuhi undangan rapat dengan tepat waktu. Biasanya di dalam kehidupan masyarakat akan dijumpai banyak sekali kegiatan rapat dan kegiatan lainyya. Jika kita diminta untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, ada baiknya kita datang tepat waktu dan tidak membiarkan orang lain menunggu dan menghambat kelancaran acara.
  2. Tidak mencemari lingkungan baik di jalan, sungai dan pekarangan rumah. Sebagai warga negara yang baik hendaklah kita menjaga lingkungan dengan hal-hal kecil seperti membiasakan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan.
  3. Bersikap sopan dan santun kepada semua masyarakat. Membiasakan diri untuk berlaku sopan memanglah suatu kewajiban yang harus dilaksanakan. Dengan membiasakan diri berlaku sopan dan santun itu berarti kita telah mengambil andil untuk mewujudkan kehidupan yang damai.
  4. Disiplin dalam membayar beragam jenis pajak. Sebagai warga negara yang baik, kita harus disiplin dalam membayar pajak.
  5. Tidak menganggu kenyamanan sekitar atau tetangga sekitar. Kita tidak boleh mementingkan kepentingan atau kesenangan pribadi. Seperti menyalakan TV atau radio dengan volume sangat keras sehingga mengganggu kenyamanan orang lain.
  6. Apabila meminjam barang milik orang lain, harus dikembalikan tepat waktu dan menjaga barang dengan hati-hati.
  7. Menjaga keamanan lingkungan di sekitar tempat tinggal masyarakat. Kita harus membiasakan diri untuk tidak membuat kegaduhan di lingkungan masyarakat dan senantiasa membantu serta bahu membahu dengan anggota masyarakat lain untuk menjaga keamanan di sekitar lingkungan tempat tinggal.
  8. Mematuhi beragam arti norma dan tata tertib yang berlaku di lingkungan masyarakat.
  9. Apabila bertamu harus dengan sikap yang sopan dan tahu waktu. Jangan sampa hanya karena kita bertamu, tuan rumah menjadi terganggu kenyamanannya.
  10. Dapat bekerja sama dengan baik dengan anggota masyarakat yang lainnya. Di dalam kehidupan masyarakat, hendaknya kita dapat bekerja sama dengan anggota masyarakat lainnya seperti gotong royong dan kegiatan lainnya. Dengan begitu kita akan lebih akrab lagi dengan anggota masyarakat lainnya.
  11. Selalu hadir ketika ada kegiatan bersih-bersih kampung maupun kerja bakti jikalau tidak hadir meminta izin kepada ketua RT maupun RW yang ada di lingkungan sekitar
  12. Melakukan karantina ketika hadir di lingkungan masyarakat yang baru, khususnya hal ini dilakukan ketika adanya panemi Covid-19 ataupun Virus Corona

Ciri Umum Tindakan Disiplin

Adapun ciri-ciri orang yang bisa dikatakan disiplin adalah sebagai berikut :

  1. Selalu mentaati peraturan dan ketentuan yang ada

Tindakan disiplin dapat dikatakan berasal dari adanya peraturan baik tertulis maupun tidak tertulis. Dengan adanya serangkaian peraturan yang wajib dilaksanakan maka sejatinya setiap anggota masyarakat dapat terbiasa memiliki sikap disiplin.

  1. Selalu tepat waktu

Biasanya orang yang disiplin ditandai oleh sikapnya terhadap waktu. Ia sangat menghargai waktu, maka dari itu orang yang memiliki sikap disiplin selalu tepat waktu dalam melaksanakan kegiatan apapun. Hal ini dilakukan lantaran tujuan disiplin salah satunya ialah untuk membentuk kepribadian yang kuat dengan prinsip yang lekat terhadap tujuan yang diinginkan.

  1. Memiliki jadwal yang teratur

Agar terbiasa memiliki sikap disiplin, biasanya orang-orang memiliki jadwal tentang kegiatannya sehari-hari. Orang yang memiliki sikap disiplin tidak akan membiarkan waktunya terbuang sia-sia digunakan untuk hal yang tidak bermanfaat.

  1. Selalu menyeesaikan tugas dengan baik

Selain dapat mengatur waktu dengan baik, orang yang memiliki sikap disiplin biasanya selalu dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik dan benar.

Sebenarnya masih banyak lagi macam-macam displin di tiga lingkungan tersebut. Sebagai warga negara yang baik, ada baiknya kita membiasakan diri kita untuk disiplin mulai dari sekarang, karena manfaat yang akan dicapai bukan hanya untuk kita saja melainkan untuk orang lain juga.

Manfaat jika kita menerapkan kebiasaan sikap disiplin tak hanya berlaku untuk sekarang, melainkan juga untuk kehidupan di masa yang akan datang.

Dengan disiplin juga, akan melatih kita tentang seberapa besar kita menghargai waktu, kemudian juga tentang seberapa besar kita melaksanakan kewajiban kita dan juga seberapa besar ketaatan kita terhadap peraturan baik peraturan yang dibuat oleh agama, peraturan yang dibuat oleh diri sendiri, peraturan yang dibuat oleh masyarakat dan peraturan yang dibuat oleh negara.

Tak hanya itu, kita juga harus mengajak orang lain untuk bertindak disiplin pula, karena dengan begitu akan terlaksana kehidupan yang tertiib, aman, tenang dan damai. Dimana tindakan disiplin masyarakat bisa dibiasakan dengan adanya peraturan terlebih dahulu. Adanya peraturan akan lebih mengena lagi jika dikenakan beragam makna sanksi apabila ada yang melanggar peraturan tersebut.

Seperti itulah contoh tindakan disiplin di sekolah, di rumah, maupun di sekolah. Dari ketiga contoh tersebut, dapat disimpulkan bahwa tindakan disiplin tak hanya tentang disiplin waktu, melainkan juga tentang perilaku, tentang disiplin beribadah, dan disiplin dalam memenuhi kewajibannya sebgai warga negara yang baik.

Semoga artikel ini yang kami tulisakan kepada segenap pembaca terkait dengan contoh tindakan disiplin di lingkungan sekolah, lingkungan keluarga, dan masyarakat bermanfaat dan dapat dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.

Saya adalah lulusan Universitas Lampung Tahun 2022 Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang bercita-cita ingin menjadi dosen