Lembaga pendidikan seperti sekolah pada saat ini menjadi tumpuan dan harapan bagi sistem pemerintahan untuk menciptakan generasi yang berkwalitas. Hal ini lantaran beragam permasalahan serta kesemerawutan di Indonesia setidaknya akan memiliki titik temu ketika lingkungan sekolah memberikan tugas dan wewenangannya untuk mengatasi permasalah tersebut.
Oleh kerna itulah dalam melakukan pembangunan sumber daya manusia peranan lingkungan sekolah dalam kehidupan ini sangat penting untuk dilakukan.
Lingkungan Sekolah
Lingkungan sekolah adalah kontrol sosial dalam memberikan menifestasi pada pelaku-pelakunya lebih kompleks, dimana perilaku peserta didik (siswa) akan didorong oleh guru untuk dapat memberikan kontribusi nyata, seperti mendorongnya menjadi pengusaha, menghindari penyimpangan sosial.
Sehingga harapan atas pengertian ketimpangan sosial akan terputus dengan adanya lingkungan sekolah yang baik, khususnya dalam memberikan pedoman hidup kepada peserta didiknya.
Contoh Lingkungan Sekolah
Adapun beberapa contoh nyata dalam penyebutan lingkungan sekolah yang mudah ditemukan dalam lingkungan masyarakat, antara lain;
-
Demokrasi
Dalam wawasan identitas nasional kerapkali menemukan arti demokrasi di lingkungan sekolah, hal ini sebagai upaya untuk menjaga persatuan dan kesatuan penghuninya. Bahkan perilaku demokrasi yang dapat diterapkan di lingkungan sekolah.
Contohnya saja seperti saat pemilihan Ketua Kelas yang setiap anak memberikan suaranya dengan tujuan mencipatakan kemajuan dalam lingkungannnya tersebut.
-
Diskriminatif
Proposisi dalam manfaat lingkungan sekolah yang selalu diajarkan adalah tidak melakukan tindakan diskriminatif terhadap orang lain, baik bentuk diskriminatif tersebut dilakukan terhadap suku, budaya, ras, ataupun agama-agama tertentu yang kondisinya ada yang mayoritas serta minoritas.
Dalam hal ini misalnya, tidak menjelek-jelekkan penganut agama lain ataupun memusuhi teman yang tidak berasal dari satu suku.
-
Musyawarah
Contoh lainnya yang perlu keteladanan dalam lingkungan sekolah ialah adanya proses penyelesaian dalam sebuah permasalahan, konteksnya cara mengetasi ini ialah melibatkan budaya dalam arti musyawarah yang melibatkan semua pihak harus diutamakan untuk mencapai mufakat.
-
Belajar Tolerasi
Dalam kehidupan yang kerapkali muncul dalam lingkungan sekolah, misalnya saja saat menerima hasil musyawarah dengan lapang dada, apapun keputusannya lebih mengedepankan contoh toleransi untuk menggai keputusan bersama, hal semacam inilah yang selalu diajakan dalam lingkungan sekolah .
-
Menghargai
Bentuk lingkungan sekolah yang sehat, dalam proses pendidikan ditanamakan misalnya untuk selalu menghargai pendapat orang lain yang berbeda terhadap sesuatu hal (problem) tertentu. Disini dalam contoh keseharainnya ialah memberi waktu dan kesempatan kepada semua peserta musyawarah di sekolah untuk menyalurkan aspirasinya.
-
Kejujuruan
Prilaku jujur menjadi saah satu pedoman penting dan diajarkan dalam lingkungan sekolah. Tindakan ini menjadi dasar setiap peserta didik untuk melakukan sikap positif dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan atas prilaku positif dalam kejujuruan ini banyak sekalian insitusi pendidikan membuka kantin kejujuruan.
-
Tenaga Pendidik
Lingkungan sekolah pada saat ini kerapkali dijadikan sebagai penampilan sosial, keterampilan, dan kepribadian seorang siswa secara keseluruhan. Dimana dalam lembaga pendidikan yang menawarkan lingkungan yang aman dan mendukung diinginkan oleh sebagian besar orang tua.
Salah satu alasannya karena ketika berada di sekolah, seorang kepala sekolah atau guru (tenaga pendidik) yang menjadi pengganti orang tua atau keluarga dalam mendidik anak-anak. Oleh sebab itulah tenaga pendidik menjadi komponen dalam bentuk lingkungan sekolah yang wajib ada.
-
Organisasi Sekolah
Kehidupan seorang anak pada awalnya berpusat pada lingkungan keluarga dengan memasuki sekolah akhirnya mampu untuk melakukan arti sosialisasi dan proses belajar kepada semua anggota di sekolah melalui organisasi-organisasi yang di ciptakan. Misalnya saja seperti PMR (Palang Merah Remaja), OSIS, Pramuka, dan lain sebagainya.
Nah, demikianlah ulasan mengenai beberapa jenis contoh lingkungan sekolah yang kerapkali ditemukan dalam dunia pendidikan. Semoga melalui kajian ini bisa memberikan wawasan serta edukasi mendalam bagi segenap pembaca sekalian.