Pengertian Profesional, Ciri, dan Contohnya

Profesional menjadi salah satu bahasa yang cukup sering dipergunakan dalam keseharian. Penggunaan istilah ini tak terlepas dari kata “profesionalisme” yang memiliki arti alat untuk mencapai keberhasilan dengan baik. Keberlakukan sikap profesional ini penting untuk dijlankan, baik dalam dunia kerja, kebersamaan dengan teman, sampai pada lingkungan keluarga.

Alasannya, karena manusia diberi akal dan pikiran untuk memilih mana yang harus dilakukan dan mana yang tidak perlu dilakukan. Kemampuan berfikir menjadikan manusia dapat berkembang dengan baik di masyarakat. Sehingga dorongan dan motivasi dari masyarakat lain menjadi pendukung perkembangan individu. Hal tersebut menunjukan bahwa sebenarnya banyak sekali dampak positif ketika seseorng mampu berperan secara profesional untuk menjalankan rutinitas kehidupannya.

Profesional

Profesional yang dikenal dengan istilah profesionalisme merupakan suatu jenis paham yang berhubungan erat dengan nilai tinggi keahlian profesional khususnya atau kemampuan yang dimiliki oleh seseorang pribadi, yang pada umumnya sebagai alat utama untuk mencapai keberhasilan.

Contoh sikap tangung jawab ini perlu untuk dilakukan karena manusia sendiri memiliki memiliki beragam watak. Dimana individu yang memiliki rasa kepedulian yang tinggi dikatakan sebagai seseorang yang bermoral. Sedanngkan individu yang tidak bisa menjalankan aturan dengan baik ketika bersikap tidak profesional dapat dikatakan sebagai makhluk sosial yang tidak bermoral.

Pengertian Profesional

Profesional adalah kemampuan yang dimiliki seseorang dalam melakukan pekerjaan dengan konsisten pada prinsip nilai kejujuran serta arti moral sehingga menjadi dasar prilaku, setiap perbuatan yang dijalankan. Hal inilah setidaknya mengindikasikan bahwa peranan prilaku seperti ini perlukan dalam kehidupan setiap manusia.

Pengertian Profesional Menurut Para Ahli

Adapun pendapat ahli tentang profesional ini antara lain;

1. Muhammad dalam Yuwono, Pengertian profesional adalah sikap seseorang dalam melakukan pekerjaan keseharian dengan didukung pada didikasi dan keahlian sehingga memiliki komitmen untuk bertanggung jawab atas apa yang menjadi hak serta kewajibannya.
2. Bertens, Definiai profesional adalah sikap yang dilakukan seseorang atas dasar cita-cita dan penerapan atas nilai-nilai yang sudah disepakati bersama. Misalnya saja komitmen bertanggung jawab melaksanakan pekerjaan, menerapkan nilai kejujuran dalam kegiatan, dan lain sebaginya.

Ciri Profesional

Adapun untuk karakteristik yang ada dalam diri seseorang dengan bericirikan profesional antara lain;

1. Memiliki keahlian tertentu yang diperoleh melalui penempaan pengalaman, pelatihan, atau pendidikan khusus di bidangnya.
2. Mendapat gaji, honorarium atau imbalan paten yang Iayak sesuai keahlian, tingkat pendidikan, atau pengalaman yang diperolehnya.
3. Seluruh sikap, perilaku, dan aktivitas pekenjaannya dipagari dengan dan dipengaruhu oleh keterikatan dirinya secara moral dan etika terhadap kode etik profesi.
4. Secara sukarela bersedia bergabung dalam salah satu organisasi profesi yang sesuai dengan keahliannya.
5. Memiliki kecintaan dan dedikasi tinggi terhadap bidang pekerjaan profesi yang dipilih dan ditekuninya.

Prinsip Profesional

Sikap professional yang dimiliki oleh seseorang akan mencangkup pada 3 bentuk prinsip, antara lain;

1. Pengetahuan, seperti wawasan tentang ekonomi bekerja di bidang akuntan
2. Kemampuan, seperi kemampuan deasin photoshop
3. Prilaku, prilaku yang dilakukan seperti kejujuran, komitmen, dan lain sebagainya

Jenis prinsip diatas dapat diyakini bahwasanya tidak semua orang mampu melaksanakan pekerjaan profesi dengan menunjukkan ciri-ciri atau syarat-syarat tersebut. Hal ini lataran imeplementasi kehidupan, khususnya di Indonesia lebih tergantung pada segi ekonomi dan keturunan, bukan peroalan kemampuan.

Contoh Profesional

Beragam contoh kegiatan yang bisa digolongkan dalam profesional, diantaranya sebagai berikut;

1. Guru

Guru adalah seseorang bertugas untuk melakukan transfer ilmu pengetahuan kepada anak didiknya. Seorang guru dituntut dapat professional yang sesuai dengan kamampuannya serta bidang mata pelajaran yang telah ditekuninya. Professionalisme guru dalam lingkungan sekolah ini misalnya seorang Guru PPKN mengajar tingkatan kelas SMP dan SMA, bukan memberikan pelajaran pada tingkatan Sekolah Dasar (SD).

2. Pers

Pengertian pers adalah bidang pekerjaan yang mensyaratkan sikap profesionalisme kepada seluruh sturuktur didalamnya. Profesi ini dituntut memberikan segala macam fungsi pers dalam menyampaikan informasi yang layak dibaca dan dijadikan rujuan bagi setiap masyarakat. Sehingga seorang pers harus memiliki sikap professional yang sesuai dengan skill.

Demikinalah penjelasan tentang pengertian professional menurut para ahli, ciri, prinsip, dan contohnya. Semoga melalui tulisan yang kami selesaikan ini bisa memberikan wawasan dan meningkatkan pengetahuan bagi segenap pembaca sekalian.